pustaka.png
basmalah2.png


28 Jumadil-Awwal 1445  |  Selasa 12 Desember 2023

Ini Akibatnya Bila Anak Kurang Tidur

Fiqhislam.com - Kurang tidur merupakan salah satu faktor yang memicu perilaku agresif pada anak. Berdasarkan penelitian, anak yang suka menganiaya anak lainnya kemungkinan kurang tidur setiap harinya, termasuk tidur siang. Pada penelitian yang dilakukan para ilmuwan dari University of Michigan Medical School ditemukan anak-anak yang membuat masalah di sekolah diyakini mempunyai masalah kesulitan bernapas saat tidur atau mengantuk di siang hari. Anak-anak ini mempunyai masalah dua kali lebih banyak dibanding anak-anak yang memiliki cukup jam tidur.

"Apa yang dilakukan penelitian ini adalah meningkatkan kemungkinan kalau tidur kurang, apa pun alasannya, bisa memicu penganiayaan atau kelakuan agresif lainnya yang merupakan masalah utama di sekolah," ujar Louise O'Brien, asisten profesor pada University of Michigan's Sleep Disorders Center, seperti dikutip situs yahoohealth.com, Jumat, 3 Juni 2011.

Ketika mempelajari murid sekolah dasar yang membuat masalah, peneliti menyimpulkan kesulitan bernapas saat tidur, seperti mengorok dan berhenti bernapas sesaat, bisa menyebabkan kondisi mengantuk di siang hari. Alasan lain untuk kelelahan pada anak meliputi lingkungan rumah yang tidak terorganisasi dengan baik, seperti penempatan televisi, telepon, dan komputer di kamar tidur.

Cara memperbaiki kualitas tidur anak, seperti disarankan peneliti, adalah memindahkan televisi, telepon, dan komputer dari kamar tidur anak. Selain itu, dorong anak untuk mendapatkan jam tidur yang baik tanpa gangguan, yaitu selama 11-13 jam setiap malamnya untuk usia prasekolah dan 10-11 jam untuk anak-anak usia sekolah. Mendapatkan tidur yang cukup merupakan prioritas utama dalam rumah tangga.

Dewi Retno | tempointeraktif.com