Bagaimana Tidur dapat Perkuat Ingatan?
Fiqhislam.com - Tidur bukan hanya membantu agar kesehatan tetap terjaga, namun juga membantu dalam memperkuat ingatan. Demikian seperti yang disebut dalam situs HealthDay, Selasa (26/6).
Para peneliti dari Universitas Northwestern mencatat bahwa stimulasi eksternal tertentu selama tidur bisa memperkuat apa yang telah dipelajari orang, namun tidak membantu untuk memperoleh keterampilan baru.
"Perbedaan kritisnya adalah bahwa riset kami memperlihatkan bahwa ingatan memperkuat apa yang telah Anda pelajari. Dibanding mempelajari sesuatu yang baru saat tidur, kami bicara tentang meningkatkan ingatan yang ada dengan mengaktivasi kembali informasi yang telah didapatkan", ujar Paul Reber, profesor psikologi di Northwestern.
Selama penelitian, peneliti mengajari partisipan bagaimana memainkan dua nada musikal dengan menekan sejumlah kunci di waktu-waktu tertentu. Setelah mereka mempelajari bagaimana memainkan nada yang dihasilkan secara artifisial, partisipan tidur selama 90 menit.
Saat mereka tidur, hanya satu lagu yang dimainkan. Musik yang dimainkan selama tidur dalam gelombang yang lebih rendah.
Ketika para partisipan tidur, para peneliti merekam aktivitas otak elektrik mereka dengan menggunakan electroencephalography. Setelah terbangun, partisipan membuat kesalahan lebih sedikit ketika memainkan nada yang didengarkan saat mereka tidur daripada lagu yang tidak diperdengarkan.
"Hasil riset kami memperluas riset sebelumnya dengan memperlihatkan bahwa stimulasi eksternal selama tidur bisa mempengaruhi kemampuan kompleks", kata peneliti senior penelitian ini, Ken Paller, profesor psikologi di Weinberg College of Arts and Sciences di Northwestern. Lainnya, peneliti juga menemukan bahwa sinyal elektrofisiologis selama tidur berkorelasi dengan perluasan ingatan.