Ajarkan Kebersihan pada Anak yang Biasa Mengemut Jempol

Fiqhislam.com - Anak di bawah usia lima tahun, sangat wajar bila senang mengemut jempol. Ibu mungkin tidak perlu rewel dengan kebiasaan ini, tapi orangtua harus membiasakan anak untuk selalu bersih.

Kuman dalam jumlah besar dapat masuk ke dalam tubuh melalui mulut, dengan perantara jari tangan. Itulah sebabnya kebersihan jari dan tangan anak yang memiliki kebiasaan ini perlu diperhatikan oleh orangtua, apalagi saat mereka sudah aktif bergerak.

Menurut dr Dyah Novita Anggraini, dari Klikdokter.com, orangtua bisa mengambil langkah-langkah berikut untuk mengajarkan anak tentang pentingnya menjaga kebersihan saat mereka sudah mampu untuk diberi pengajaran.

Orangtua bisa mulai mengajak anak-anak mereka untuk selalu cuci tangan, misalnya saat sebelum makan dan setelah melakukan aktivitas di luar rumah. Ajarkan kepada anak-anak Anda bagaimana caranya mencuci tangan dengan baik dan benar, dan lakukan dengan kegiatan yang menyenangkan.

“Sebelum mulai, ajak mereka untuk bernyanyi lagu anak-anak yang disuka. Lewat kegiatan bernyanyi, anak akan lebih merasa bahwa mencuci tangan merupakan kegiatan yang menyenangkan dan ingin selalu dilakukan tanpa harus disuruh,” sarannya saat live chat di Klikdokter kepada Okezone.

Berilah contoh cara mencuci tangan pakai sabun yang benar dan minta anak Anda untuk melakukannya bersama-sama, ia menambahkan.

“Pertama, basahi tangan di bawah air mengalir. Kemudian, gosok sabun ke telapak tangan, sela-sela jari, punggung tangan, jempol, hingga kuku-kuku. Setelah itu, bilas lalu keringkan menggunakan lap atau tisu yang sudah Anda siapkan di sebelah wastafel,” jelasnya.

Dengan membiasakan gaya hidup bersih melalui cuci tangan, ini akan berdampak pada pola pikir mereka mengenai kebersihan tangan. Jika anak mengetahui bagaimana tangan yang bersih, anak mungkin akan mulai mengurangi kebiasaan mengemut jempol saat ia sadar. [yy/okezone]