Lima Seruan Kubur yang Penting Diketahui Kaum Muslim
Fiqhislam.com - Setiap yang hidup pasti akan mengalami kematian dan tempat kematian adalah alam kubur atau alam barzakh. Sesuai dengan janji Allah SWT segala yang hidup di muka bumi ini pastikan akan mengalami kematian.
Sebagaimana firman Allah SWT:
كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ ثُمَّ اِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ
"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan." (QS. Al Ankabut: 57)
Berdasarkan ayat ini jelas bahwa setiap yang bernyawa akan mati, kematian tempatnya adalah kuburan bagi manusia. Dan di alam kubur ini, setidaknya 5 kali dalam sehari akan menyeru manusia.
Dalam sebuah riwayat dikatakan bahwa kuburan memberikan seruan kepada manusia 5 (lima) kali dalam seharinya memanggil dan memberitahu manusia untuk mempersiapkan diri sebelum kematian itu tiba.
Dirangkum dari beberapa sumber berikut 5 seruan kubur ini, yakni:
1. Seruan Pertama
أنا بيت الوحدة
Ana Baitul Wahdah
Saya adalah rumah atau tempat kesendirian
Jawabannya: "Maka bawalah teman dari dunia agar kamu tidak sendirian, yakni perbanyak membaca Al Quran.'"
2. Seruan Kedua
وأنا بيت الظلام
Wa ana Baituz Zhulam
Dan saya adalah rumah/tempat kegelapan
Jawabannya: "Maka bawalah cahaya agar engkau tidak gelap gulita didalamnya, yakni dirikan sholat malam agar Allah memberikan cahaya."
3. Seruan Ketiga
وأنا بيت التراب
Wa ana Baitul Turob
Dan saya adalah rumah/tempat tanah
Jawabannya: "Maka kata kubur bawalah alas atau tempat tidur dari dunia berupa amal saleh "
4. Seruan Keempat
وأنا بيت الافني
Wa ana Baitul Aa fani
Dan saya adalah rumah/tempat kumpulan binatang buas
Jawabannya: "Maka bawalah benteng atau perisai di dunia agar engkau selamat dari binatang buas, yakni perbanyak membaca atau mengamalkan "Basmalah"
5. Seruan Kelima
وأنا بيت السؤال منكر و نكر
Wa ana Baitul Su'ali Munkar wa Nakir
Saya adalah rumah/tempat pertanyaan mungkar wa nakir
Jawabannya: "Maka kata kubur banyaklah mengamalkan atau membaca Tahlil " Laa Ilaha Illallah Muhammadur Rasulullah " agar bisa menjawab pertanyaan mungkar dan nakir." [yy/widaningsih/sindonews]
Artikel Terkait: